Deskripsi
PENGERTIAN kemampuan dan kesanggupan tubuh untuk melakukan penyesuaian terhadap beban fisik yang diberikan kepadanya namun tidak menyebabkan kelelahan yang berlebihan. Manfaat Latihan kebugaran jasmani 1.Terbangun kekuatan dan daya tahan otot, seperti: kekuatan tulan dan persendian,selain mendukung penampilan baik dalam olahraga maupun kegiatan nonolahraga. 2.Meningkatkan daya tahan aerobik. 3.Meningkatkan flelsibilitas. 4. Membakar kalori yang memungkinkan tubuh terhindar dari kegemukan. 5.Mengurangi stres. 6.Meningkatkan rasa kebahagiaan. Program Pengembangan Aktivitas Kebugaran Jasmani yang Terkait dengan Kesehatan dan Keterampilan Menurut Rusli Lutan (2011:63) kebugaran jasmani memiliki dua komponen utama, yaitu: komponen kebugaran yang berkaitan dengan kesehatan antara lain: kekuatan otot, daya tahan otot, daya 194 Kelas VIII SMP/MTs tahan aerobik, dan fleksibilitas; serta komponen kebugaran jasmani yang berkaitan dengan keterampilan antara lain: koordinasi, agilitas, kecepatan gerak, power, dan keseimbangan
Daftar Materi
kemampuan dan kesanggupan tubuh untuk melakukan penyesuaian terhadap beban fisik yang diberikan kepadanya namun tidak menyebabkan kelelahan yang berlebihan
Selanjutnya
a)Terbangun kekuatan dan daya tahan otot, seperti: kekuatan tulan dan persendian,selain mendukung penampilan baik dalam olahraga maupun kegiatan nonolahraga.
b)Meningkatkan daya tahan aerobik.
c)Meningkatkan flelsibilitas.
d)Membakar kalori yang memungkinkan tubuh terhindar dari kegemukan.
e)Mengurangi stres.
f)Meningkatkan rasa kebahagiaan.
Selanjutnya
1) Prinsip Over Load
Prinsip latihan “Over load” adalah suatu prinsip latihan di manapembebanan dalam latihan harus melebihi ambang rangsang terhadap fungsi fisiologi yang dilatih
2) Prinsip Konsistensi
Konsistensi adalah keajegan untuk melakukan latihan dalam waktu yang cukup lama.
3) Prinsip Spesifikasi
Latihan yang spesifik akan mengembangkan efek biologis dan menimbulkan adaptasi atau penyesuaian dalam tubuh
4) Prinsip Progresif
Latihan secara progresif adalah suatu latihan di mana pembebanan yang diberikan pada seseorang harus ditingkatkan secara berangsur-angsur disesuaikan kemajuan dan kemampuan atlet.
5) Prinsip Individualitas
Sebenarnya tidak ada program latihan yang langsung cocok bagi semua orangUntuk memberikan yang terbaik dalam prinsip individual perlu diperhatikan: (1) Respon terhadap latihan, (2) pembebanan latihan, dan (3) kemampuan penyesuaian diri.
6) Prinsip Tahap latihan
latihan sebaiknya dimulai dengan dosis beban latihan ringan dan sedang, semakin lama berlatih dosisnya makin meningkat
7) Prinsip Periodisasi
Periodisasi adalah program jangka pendek dengan berjangka dan bertahap (period).
Selanjutnya
Menurut Rusli Lutan (2011:63) kebugaran jasmani memiliki dua komponen utama, yaitu: komponen kebugaran yang berkaitan dengan kesehatan antara lain: kekuatan otot, daya tahan otot, daya 194 Kelas VIII SMP/MTs tahan aerobik, dan fleksibilitas; serta komponen kebugaran jasmani yang berkaitan dengan keterampilan antara lain: koordinasi, agilitas, kecepatan gerak, power, dan keseimbangan
Selanjutnya
Bentuk-bentuk latihan dalam sirkuit adalah kombinasi dari semua unsur fisik. Latihanlatihannya bisa berupa lari naik-turun tangga, lari ke samping, ke belakang, melempar bola, memukul bola dengan raket, lompat-lompat, berbagai bentuk latihan beban, dan sebagainya. Bentuk-bentuk latihannya biasanya disusun dalam lingkaran. Karena itu nama latihan ini disebut circuit training.
(a) Pos 1 : Lari bolak-balik (shuttle-run)
(b) Pos 2 : Push-up
(c) Pos 3 : Sit-up
(d) Pos 4 : Back-lift
(e) Pos 5 : squat-thrust
(f) Pos 6 : Lari jarak pendek (50 meter)desain suatu sirkuit yang paling cocok untuk cabang olahraga tertentu.
Selanjutnya
mensana in corpore sano " Dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat"